Investing.com - Rupiah berakhir stagnan terhadap dolar Amerika Serikat pada penutupan perdagangan Kamis (04/06) petang. Pergerakan stabil mata uang rupiah ini terjadi kala pemerintah DKI memperpanjang PSBB sampai akhir Juni dan ini menjadi bulan transisi menuju tatanan hidup baru serta diharapkan juga memberi angin segar bagi perekonomian. Dari luar negeri, euro turun lawan dolar AS menjelang keputusan moneter ECB sesaat lagi.
Menurut data Investing.com, rupiah ditutup stabil di level 14.095,0 per dolar AS hingga pukul 14.59 WIB. Sementara itu mengutip Berita Satu Kamis (04/06), kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada di level Rp 14.165 per dolar AS menguat dari perdagangan Rabu (3/6) kemarin di Rp 14.245 per dolar AS. Rupiah tercatat lajunya terhadap nilai tukar dolar AS terus menguat sejak 28 Mei yang capai Rp 14,769 per dolar AS.
Analis menerangkan kebijakan pemerintah provinsi DKI Jakarta yang memperpanjang PSBB sampai akhir Juni 2020, namun masuk dalam masa transisi mengindikasikan bahwa kebijakan tersebut ikut membantu program pemerintah menuju tatanan hidup baru yaitu new normal, sehingga pasar merespon positif terhadap kebijakan tersebut.
Masa transisi akan diterapkan memberi angin segar bagi perekonomian di DKI Jakarta yang notabene Ibu kota Indonesia sehingga dalam masa transisi tersebut perkantoran, mall dan lainnya kembali buka walaupun dibawah pengawasan yang ketat.
Sementara dolar AS menguat pada Kamis (04/06) petang sebagaimana dilaporkan Financial Post dan euro turun menjelang hasil pertemuan Sentral (ECB) di mana para pengambil kebijakan dapat meningkatkan langkah-langkah stimulus.
turun 0,28% ke 1,1200 sampai pukul 16.40 WIB menurut data Investing.com.
ECB diharapkan meningkatkan jumlah dana Program Pembelian Darurat Pandemi senilai 750 miliar euro ($840 miliar) untuk mendukung negara-negara ekonomi terlemah di Eropa - kendati beberapa investor berpikir ini mungkin akan terwujud pada pertemuan Juli dan bukan hari ini.
Bank sentral tersebut akan menyampaikan keputusan kebijakan pada pukul 11.45 GMT dan Presiden ECB Christine Lagarde mengadakan konferensi pers pada pukul 12.30 GMT.
Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Stagnan Kamis Petang, Euro Turun Jelang Keputusan Moneter ECB"
Post a Comment