Dolar Melemah Tipis, Menkeu AS Ungkap Dana Bantuan Pandemi akan Berakhir

Investing.com - Amerika Serikat melemah tipis pada Jumat (20/11) pagi setelah Menteri AS Steven Mnuchin mengungkapkan akan berakhirnya beberapa dana pinjaman pandemi Federal Reserve dan hal tersebut mengejutkan pasar yang mengandalkan dukungan dari bank sentral.

Indeks dolar AS turun tipis 0,01% di 92,275 mengutip data Investing.com pukul 11.28 WIB. naik 0,04% di 1,1878 dan menguat 0,03% di 1,3266. 103,83 naik 0,10% ke 103,83.

Adapun rupiah makin melemah 0,37% di 14.192,5 per dolar AS sampai pukul 10.59 WIB.

Menurut laporan yang dilansir Reuters Jumat (20/11) pagi, pengumuman itu sedikit mempengaruhi pergerakan pasar meski ada sentimen positif setelah laporan menyebut Senat AS dari Partai Republik dan para pemimpin Partai Demokrat telah setuju untuk melanjutkan pembahasan paket stimulus virus.

Langkah Mnuchin itu ditujukan untuk mengambil kembali dana sekitar $455 miliar yang dialokasikan kepada Departemen Keuangan AS melalui Undangan-Undang CARES pada awal tahun bersama anggaran belanja lainnya. Ini membuat investor khawatir mengenai akhir dari program pinjaman yang telah memainkan peran penting untuk meyakinkan pasar.

The Fed juga mengatakan "akan lebih menyukai rangkaian penuh fasilitas darurat yang diberikan selama pandemi terus menjalankan peran pentingnya sebagai penyokong," pernyataan itu mengindikasikan adanya konfrontasi terbuka yang jarang terjadi dengan pemerintah.

Juga memperburuk minat pasar, California menerbitkan aturan jam malam yang diberlakukan untuk semua pertemuan sosial baik dalam ruangan maupun untuk kegiatan tidak penting di luar rumah di mayoritas wilayah negara bagian akibat lonjakan kasus infeksi virus yang semakin mengkhawatirkan.

Disklaimer: Fusion Media would like to remind you that the data contained in this website is not necessarily real-time nor accurate. All CFDs (stocks, indexes, futures) and Forex prices are not provided by exchanges but rather by market makers, and so prices may not be accurate and may differ from the actual market price, meaning prices are indicative and not appropriate for trading purposes. Therefore Fusion Media doesn`t bear any responsibility for any trading losses you might incur as a result of using this data.

Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.

Let's block ads! (Why?)