Search

Dolar AS Melemah Pasca Rilis Data Ekonomi Suram

© Reuters.  © Reuters.

Investing.com - Amerika Serikat kembali turun pada Kamis (26/11) pagi pasca pengumuman data ekonomi AS tidak begitu baik dan optimisme vaksin virus terus mendorong investor untuk beralih ke aset berisiko yang terkait dengan komoditas global dan pasar negara berkembang.

Indeks dolar AS turun 0,13% ke 14.111,5 menurut data Investing.com pukul 09.59 WIB. naik 0,12% ke 1,1927 dan menguat 0,08% di 1,3392. Adapun melemah 0,16% ke 104,28.

Di Indonesia, rupiah kembali menguat 0,15% di 14.109,0 per dolar AS hingga pukul 09.59 WIB.

Pergerakan poundsterling terjadi kala investor menunggu rincian perundingan perdagangan antara dan Uni minggu ini mengutip Reuters Kamis (26/11) pagi.

Investor masuk ke mata uang berisiko dan aset pasar berkembang dalam beberapa pekan terakhir setelah kemunculan data positif dari kemanjuran vaksin covid-19 dan tanda-tanda stabilitas politik AS memberi tekanan bagi dolar AS.

Lebih lanjut dolar melemah pada Kamis (26/11) pagi setelah rilis data ekonomi AS yang lemah, tetapi optimisme masih tetap ada terhadap pengembangan vaksin covid-19 yang mendorong investor masuk ke aset berisiko.

Dolar juga mengalami tekanan setelah data yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan bahwa AS tumbuh 33,1% kuartal ke kuartal selama kuartal III, hanya meleset dari pertumbuhan 33,1% dari perkiraan yang disusun oleh Investing.com tetapi tidak berubah dari kuartal kedua.

Data juga menunjukkan selama seminggu terakhir, lebih tinggi dari perkiraan 730.000 klaim dan 748.000 klaim yang diajukan selama minggu sebelumnya. Ada sinyal peringatan bahwa akan ada banyak pengangguran yang kemungkinan terjadi lantaran banyak negara bagian kembali memberlakukan langkah-langkah pembatasan untuk mengurangi lonjakan jumlah kasus covid-19.

Jumlah kasus covid-19 global melampaui 60 juta pada 26 November, di mana lebih dari 12,7 juta tercatat di Amerika Serikat, menurut data dari Johns Hopkins University.

Disklaimer: Fusion Media would like to remind you that the data contained in this website is not necessarily real-time nor accurate. All CFDs (stocks, indexes, futures) and Forex prices are not provided by exchanges but rather by market makers, and so prices may not be accurate and may differ from the actual market price, meaning prices are indicative and not appropriate for trading purposes. Therefore Fusion Media doesn`t bear any responsibility for any trading losses you might incur as a result of using this data.

Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dolar AS Melemah Pasca Rilis Data Ekonomi Suram"

Post a Comment

Powered by Blogger.