Investing.com - Euro kemungkinan akan unggul dari dolar AS jika penurunan greenback terus berlanjut. Setelah menguat pada bulan Maret sebagai mata uang utama, dolar AS kini bakal mengalami bulan terburuknya sejak awal tahun 2018, dan banyak ahli strategi melihat aksi jual ini akan berlanjut.
Sampai pukul 14.41 WIB, indeks dolar AS turun tipis 0,04% ke 94,610 dan selama sebulan terakhir ini indeks telah jatuh 2,82% menurut data Investing.com. Sebaliknya terus naik 0,16% di 1,1613 hari ini dan sebulan telah melonjak 3,37%.
Mengutip Bloomberg Jumat (24/07), tingkat suku bunga riil negatif di AS, penyebaran covid-19 yang tiada henti dan peningkatan sentimen risiko global telah membuat investor menjauh dari greenback.
Berikut paparan beberapa pandangan dari berbagai institusi keuangan global mengenai dolar AS:
Standard Chartered
terus melemah di sesi New York. Ini menyiratkan bahwa manajer aset AS telah berubah bearish pada greenback sementara mata uang lainnya berkinerja baik selama jam pasar lokal sendiri.
Royal of Canada
Indeks S&P 500 naik di atas level kunci teknikal dan ini menandakan kerugian lanjutan untuk dolar, mengingat korelasi jangka pendek antara saham-saham dan Indeks Dolar AS berada pada titik paling negatif sejak 2016, menurut George Davis, kepala teknis analis.
Wells Fargo
Dolar kemungkinan akan turun setelah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) AS minggu depan, bahkan saat kebijakan diperkirakan akan tetap tidak berubah, menurut para ahli strategi.
Bank of America
Ahli strategi Bank of America telah menaikkan target akhir tahunnya untuk euro terhadap dolar menjadi $1,08 dari sebelumnya di $1,05.
GSFM
Stephen Miller, penasihat di unit CI Financial Group, Kanada menuturkan "The Fed telah menurunkan suku bunganya, tampaknya telah satu suara soal fiskal dan dolar juga terus melemah terpengaruh situasi politik di AS." Ia melihat euro akan terus menguat karena hal ini.
Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dolar AS Melemah pada Juli, Ini Prediksi Standard Chartered hingga Wells Fargo"
Post a Comment