Search

Dolar AS Lanjut Turun, Yen Bergerak Menguat

© Reuters.  © Reuters.

Oleh Alex Ho

Investing.com - AS beranjak turun pada Jumat (20/030 di Asia, sementara yen menguat tetapi likuiditas pasar tampak menyusut karena pasar ditutup libur.

turun 0,89% ke 102,685 pada pukul 13.38 WIB menurut data Investing.com. Sedangkan jatuh 0,897% di 109,73.

Semalam, Federal Reserve mengatakan akan memperluas jalur pertukaran mata uang ke sembilan negara lagi, termasuk bank sentral di , , Brasil, Swedia, , Selandia Baru, Meksiko, Norwegia, dan Denmark.

Pasangan melonjak 2,08% di 1,1724. of England (BOE) Kamis memangkas suku bunganya dan memperluas program pembelian obligasi.

BOE mengatakan akan meningkatkan pembelian obligasi pemerintah dan obligasi perusahaan dengan peringkat investasi dari 200 miliar pound ($230 miliar) menjadi 645 miliar pound.

"Mayoritas pembelian aset tambahan akan terdiri dari obligasi pemerintah ," kata bank sentral Inggris dalam pernyataan. "Pembelian yang diumumkan hari ini akan selesai sesegera mungkin secara operasional, konsisten dengan peningkatan fungsi pasar."

Langkah bank sentral ini akan "menciptakan ruang bagi kanselir Inggris untuk mengumumkan langkah-langkah lanjutan guna membantu meredam pukulan (ekonomi)," kata ING.

Di kala tindakan bank sentral tidak mungkin menghentikan resesi, "harapannya adalah bahwa banyak dari langkah-langkah ini dapat membantu membatasi kenaikan tingkat pengangguran, dan mendorong pemulihan yang lebih cepat dan lancar ketika ancaman virus telah berlalu," tambah ING.

Pasangan  melemah 0,5% di 7,0700. Cina menetapkan Suku Bunga Pinjaman (LPR) pada Jumat di 4,05%, sama dengan sebulan sebelumnya. Cina juga menetapkan LPR sebesar 4,75%, juga tidak berubah dari bulan sebelumnya.

 

Pasangan melonjak 3,15% di 0,5922. Federal Reserve Bank of Australia memangkas suku bunga menjadi 0,25% pada hari Kamis.

Disklaimer: Fusion Media would like to remind you that the data contained in this website is not necessarily real-time nor accurate. All CFDs (stocks, indexes, futures) and Forex prices are not provided by exchanges but rather by market makers, and so prices may not be accurate and may differ from the actual market price, meaning prices are indicative and not appropriate for trading purposes. Therefore Fusion Media doesn`t bear any responsibility for any trading losses you might incur as a result of using this data.

Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dolar AS Lanjut Turun, Yen Bergerak Menguat"

Post a Comment

Powered by Blogger.