Search

Dolar AS Kian Perkasa Ditopang Sentimen Aksi Jual Pasar

© Reuters.  © Reuters.

Investing.com - Dolar AS bergerak menguat terhadap yen dan melanjutkan tren kenaikan terhadap mata uang lain pada Selasa (17/03).

Dilansir dari Reuters Selasa (17/03) petang, likuiditas pasar kini terus mengetat dan investor masih risau setelah langkah-langkah terpadu yang dikeluarkan oleh bank-bank sentral gagal memadamkan rasa takut atas pandemi virus covid-19.

meningkat sebesar 0,38% di 98,528 terhadap sejumlah mata uang lain berdasar data Investing.com pukul 14.47 WIB. Dolar juga menguat 0,95% di 106,86 per yen Jepang.

Investor dan pelaku usaha kini berebutan membeli dolar karena prospek ke depan semakin gelap dari hari ke hari. Cina telah melaporkan peningkatan kasus baru. Malaysia tengah bersiap memasuki masa lockdown (penguncian) di tengah langkah-langkah pengetatan yang diambil pemerintah di Eropa dan Amerika Serikat.

Menambah kegugupan, Filipina menutup pasar sahamnya dan menangguhkan perdagangan obligasi dan mata uang. Perdagangan mata uang bakal berlanjut besok dan pasar lain ditutup tanpa batas waktu yang ditentukan mengingatkan risikonya terhadap likuiditas.

Beberapa hari setelah The Fed mengumumkan pemangkasan suku bunga darurat kedua dalam waktu sebulan sebagaimana dilansir FXLeaders Selasa (17/03) petang, dolar AS bergerak stabil dan mempertahankan kekuatannya terhadap mata uang utama lainnya di tengah memburuknya sentimen pasar akibat pandemi virus covid-19.

Meskipun langkah Fed memang menyebabkan beberapa kelemahan dalam dolar AS, analis memperkirakan bahwa greenback masih akan tetap menguat daripada mata uang lainnya akibat meningkatnya ketidakpastian di pasar yang mendorong investor beralih ke aset yang relatif dianggap lebih aman seperti dolar AS. Ada peningkatan kebutuhan akan uang tunai dan likuiditas, menyebabkan aksi jual di antara instrumen lainnya, tetapi sentimen ini terus mendukung dolar karena tetap disukai sebagai mata uang safe haven.

Bahkan di tengah tren aksi jual di pasar global, imbal hasil dari dolar AS tetap lebih tinggi ketimbang mata uang kawasan euro dan Jepang. Di tengah meningkatnya ketidakpastian, volatilitas dan tekanan dalam pendanaan di seluruh dunia, dolar AS menawarkan rasa aman bagi investor.

Analis tetap optimis terhadap prospek dolar, terutama terhadap mata uang komoditas, mata uang Asia dan mata uang utama lainnya seperti Euro dan GBP. Sebaliknya, euro menunjukkan tanda-tanda kelemahan atas peningkatan pesat jumlah kasus virus covid-19 di seluruh Zona Euro dan akibatnya, ada kemungkinan tinggi terjadi resesi ekonomi di kawasan Eropa.

Disklaimer: Fusion Media would like to remind you that the data contained in this website is not necessarily real-time nor accurate. All CFDs (stocks, indexes, futures) and Forex prices are not provided by exchanges but rather by market makers, and so prices may not be accurate and may differ from the actual market price, meaning prices are indicative and not appropriate for trading purposes. Therefore Fusion Media doesn`t bear any responsibility for any trading losses you might incur as a result of using this data.

Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dolar AS Kian Perkasa Ditopang Sentimen Aksi Jual Pasar"

Post a Comment

Powered by Blogger.