Search

Rupiah Melemah, Pound Turun Pasca Inggris Umumkan Pembatasan Covid-19

© Reuters.  © Reuters.

Investing.com - melemah terhadap dolar Amerika Serikat hingga penutupan perdagangan Senin (02/11) petang. Pelemahan rupiah sejalan dengan tren negatif poundsterling pasca pengumuman pembatasan di menjelang pemilihan presiden di AS.

Rupiah ditutup turun 0,14% di 14.640,0 per dolar AS sampai pukul 14.58 WIB menurut data Investing.com. Adapun mengutip Vibiznews Senin (02/11), untuk hari ini perdagangan rupiah vs dolar dibuka melemah ke Rp 14.650, kemudian bergerak lemah ke Rp14.675, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.640.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dolar merangkak naik di pasar uang setelah menguat 3 hari; terdongkrak kekhawatiran pasar atas pelaksanaan pilpres AS dan menanjaknya kasus virus di Eropa dan seluruh dunia.

Analis melihat dolar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dolar di pasar Eropa menanjak. Rupiah terhadap dolar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.605 – Rp 14.772.

Selain itu dilaporkan Poundsterlinglive.com Senin (02/11), poundsterling terus melemah terhadap dolar AS akibat dipicu sentimen tindakan pembatasan baru Inggris tampaknya akan menurunkan optimisme dari perkembangan positif Brexit.

makin turun 0,39% di 1,2891 menurut data Investing.com pukul 16.32 WIB.

Kedua faktor tersebut juga kemungkinan dapat mendorong of England (BOE) untuk mengambil tindakan baru guna mendukung perekonomian saat melaksanakan pertemuan pada hari Kamis ini.

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan pada hari Jumat pembicaraan telah berlanjut. Pernyataan itu memperkuat harapan bahwa kesepakatan akan dicapai bulan ini.

Sedangkan tindakan pembatasan ketat di Inggris akan berlangsung mulai dari hari Kamis (05/11) hingga Rabu (02/12) mendatang. Semua usaha tidak penting di Inggris dipaksa tutup kembali dan pergerakan di luar rumah dibatasi.

Disklaimer: Fusion Media would like to remind you that the data contained in this website is not necessarily real-time nor accurate. All CFDs (stocks, indexes, futures) and Forex prices are not provided by exchanges but rather by market makers, and so prices may not be accurate and may differ from the actual market price, meaning prices are indicative and not appropriate for trading purposes. Therefore Fusion Media doesn`t bear any responsibility for any trading losses you might incur as a result of using this data.

Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Rupiah Melemah, Pound Turun Pasca Inggris Umumkan Pembatasan Covid-19"

Post a Comment

Powered by Blogger.