Search

Dolar AS Lanjut Menguat Jelang Gelaran Pemilu di Amerika Serikat

Investing.com - Dolar Amerika Serikat lanjut menguat pada Senin (02/11) petang dengan investor kini menunggu momen pemilihan presiden AS pada Selasa besok di tengah melonjaknya jumlah kasus covid-19 global terus membebani sentimen risiko.

Indeks dolar AS terus naik 0,14% di 94,172 menurut data Investing.com pukul 13.32 WIB. turun 0,10% di 1,1636 dan kian melemah 0,34% di 1,2898. naik 0,09% di 104,73.

Sedangkan rupiah juga makin turun 0,24% di 14.655,0 per dolar AS sampai pukul 13.34 WIB.

melemah didorong oleh kekhawatiran merebaknya pandemi virus setelah Perdana Menteri Boris Johnson mengumumkan tindakan pembatasan selama satu bulan di seluruh Inggris pada akhir pekan lalu menurut laporan Reuters Senin (02/11) petang.

Investor berpegang pada A.S. mata uang, yang sering dianggap aman, karena pemilihan presiden hari Selasa membuat pasar keuangan gelisah.

Investor pun beralih ke mata uang AS menjelang momen krusial pemilihan presiden di Amerika Serikat hari Selasa besok sehingga membuat pasar keuangan gelisah.

Calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden memimpin perolehan suara dalam jajak pendapat nasional meskipun Presiden AS Donald Trump dapat berpeluang meraih 270 suara yang diperlukan untuk menang di Electoral College negara bagian yang menentukan pemenang keseluruhan.

Tim perundingan Brexit Uni dan Inggris akan melanjutkan pembicaraan di Brussel pada hari Senin hingga sekitar pertengahan minggu, sumber dari kedua belah pihak mengatakan.

Di Eropa, jumlah kasus baru covid-19 meningkat dua kali lipat dalam kurun waktu lima minggu, data laporan menunjukkan, dengan total infeksi telah melampaui angka 10 juta.

Selain itu, tiga bank sentral juga akan mengumumkan keputusan kebijakan minggu ini. Reserve of (RBA) bertemu pada hari Selasa, sedangkan Bank of England (BOE) dan Federal Reserve AS menyampaikan keputusan pada hari Kamis.

Disklaimer: Fusion Media would like to remind you that the data contained in this website is not necessarily real-time nor accurate. All CFDs (stocks, indexes, futures) and Forex prices are not provided by exchanges but rather by market makers, and so prices may not be accurate and may differ from the actual market price, meaning prices are indicative and not appropriate for trading purposes. Therefore Fusion Media doesn`t bear any responsibility for any trading losses you might incur as a result of using this data.

Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.

Let's block ads! (Why?)



Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dolar AS Lanjut Menguat Jelang Gelaran Pemilu di Amerika Serikat"

Post a Comment

Powered by Blogger.