Investing.com - Dolar AS beranjak melemah pada Selasa (26/05) pagi ditekan meningkatnya optimisme pemulihan global pandemi covid-19 yang mendukung pergerakan mata uang berisiko kendati ada kekhawatiran seputar ketegangan Cina-AS.
Setelah menjalani awal minggu yang tenang karena libur di dan Amerika Serikat, greenback bergerak melemah terhadap mayoritas mata uang berdasar laporan yang dilansir Reuters Selasa (26/05) pagi. Sampai pukul 09.49 WIB, turun 0,18% di 99,713 menurut data Investing.com. naik 0,11% di 1,0911 dan naik 0,20% ke 1,2206. menguat 0,17% ke 107,87.
Di Indonesia, rupiah turun 0,46% di 14.777,5 per dolar AS sampai pukul 10.03 WIB.
Sektor perdagangan, penanganan pandemi dan langkah Cina untuk memberlakukan undang-undang baru di semuanya dipandang sebagai katalis potensial bagi kemunduran lebih lanjut hubungan AS-Cina yang sudah sangat sulit ini.
Terbaru akhir pekan ini, Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Robert O'Brien memperingatkan kemungkinan pemberian sanksi jika aturan wilayah otonomi Hong Kong dilanggar, dan diplomat utama Cina Wang Yi mengkritik serangan AS itu sebagai "titik noda".
Penurunan estimasi pertumbuhan untuk ketiga kalinya juga memberikan peringatan terbaru mengenai dampak buruk pandemi terhadap ekonomi global. Singapura memperkirakan produk domestik bruto negara berkontraksi antara 4% dan 7% tahun ini.
Namun dari hingga , pembatasan usaha dan sosial mulai dicabut bertahap kecuali ada gelombang kedua infeksi, memberi banyak harapan pertumbuhan ekonomi kembali cepat pulih.
Itu dilakukan seiring dengan ekspektasi kebijakan suku bunga rendah dari bank sentral dunia untuk mengurangi dampak negatif covid-19.
Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dolar AS Turun, Optimisme Pemulihan Covid-19 Berlanjut"
Post a Comment