Investing.com - Amerika Serikat lanjut naik pada Selasa (11/07) petang. Pergerakan positif mata uang AS ini didorong ekspektasi investor atas kesepakatan paket bantuan covid-19 di Washington.
Indeks dolar AS naik 0,08% di 93,648 menurut data Investing.com sampai pukul 14.13 WIB. turun 0,01% di 1,1735 dan melemah 0,07% ke 1,3061. kian naik 0,24% di 106.21.
Di Indonesia, rupiah pun turut melemah 0,89% ke 14.720,0 hingga pukul 13.56 WIB.
Menurut laporan yang dilansir Reuters Selasa (11/08) petang, Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Sabtu lalu menandatangani perintah eksekutif yang memulihkan sebagian pembayaran tunjangan pengangguran tambahan dan menunda pemungutan pajak untuk gaji pekerja.
Para pemimpin kongres Amerika Serikat dan pejabat pemerintahan Trump mengatakan Senin kemarin bahwa mereka siap untuk melanjutkan negosiasi kesepakatan bantuan virus, meskipun masih belum diketahui sikap dari Partai Demokrat dan Republik sendiri apakah akan dapat menjembatani perbedaan tersebut.
Investor juga mengawasi hubungan bilateral yang terus memburuk antara Washington dan Beijing.
Cina kini menjatuhkan sanksi kepada 11 warga AS, termasuk anggota parlemen dari Partai Republik, menyusul sanksi Washington terhadap para pejabat dan Cina.
Menteri AS Steven Mnuchin mengatakan perusahaan dari Cina dan negara-negara lain yang tidak mematuhi standar akuntansi AS akan dihapus dari daftar bursa AS hingga akhir tahun 2021.
Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dolar AS Lanjut Naik Ditopang Harapan Kesepakatan Stimulus di Washington"
Post a Comment