Dolar AS Lanjut Menguat Jelang Rilis Data Ketenagakerjaan ADP

Oleh Peter Nurse

Investing.com - Amerika Serikat masih lanjut menguat tipis pada Rabu (30/06) petang seiring meningkatnya kasus Covid-19 di Asia mendorong penghindaran risiko menjelang rilis data pekerjaan utama AS.

Pada pukul 14.49 WIB, indeks dolar AS naik tipis 0,03% ke 92,067 menurut data Investing.com

sedikit naik 0,02% di 110,53 meskipun output industri mencatat penurunan bulanan terbesar dalam setahun di bulan Mei, naik 0,04% di 1,1900, turun 0,03% di 1,3832 setelah turun 1,6% pada kuartal tersebut, sementara menguat 0,12% di 0,7520.

Di Indonesia, rupiah terus beranjak turun 0,14% di 14.500,0 per dolar AS hingga pukul 14.57 WIB.

Minat risiko mengalami tekanan akhir-akhir ini seiring penyebaran strain delta virus Covid-19 yang ganas menyebar di banyak negara Asia telah menyebabkan pemberlakuan kembali pembatasan.

Pejabat memperpanjang kebijakan penguncian dan langkah-langkah pembatasan sosial ke lebih banyak negara pada hari Rabu dan ada empat kota besar sudah dikunci keras. Ini menambah pembatasan yang sudah diumumkan di negara-negara seperti Indonesia, Malaysia dan Thailand.

"Aksi harga di G10 FX pada awal minggu ini untuk sementara menyimpang dari dinamika seperti carry-trade, mengambil bentuk koreksi risiko, di mana dolar dan yen naik sehingga merugikan mata uang beta tinggi," ungkap analis di ING dalam catatan.

Jauh dari berita virus corona, masih ada beberapa ketidakpastian menjelang AS yang diawasi cermat pada hari Jumat, mengingat pentingnya bagi Federal Reserve mengenai pemulihan pasar tenaga kerja.

Penguatan pasar tenaga kerja dapat mendorong The Fed untuk mengendalikan kebijakan moneter akomodatif lebih awal dari yang diharapkan, memberikan dorongan dolar, tetapi data yang mengecewakan akan membuat dolar dalam posisi rentan, terutama setelah nada hawkish Fed pada pertemuan terakhirnya.

Menjelang data gaji pada Jumat, akan diumumkan pada pukul 08:15 AM ET (1215 GMT). Data perekrutan sektor swasta ini diharapkan menciptakan 600.000 pekerjaan baru, turun dari bulan sebelumnya 978.000.

Sebelum itu, harga konsumen Zona Euro akan dirilis pada pukul 05:00 AM ET (0900 GMT), dan diperkirakan akan turun periode setahun. Itu mungkin menurunkan keyakinan anggota ECB yang lebih hawkish seperti Jens Weidmann dari , yang mengatakan dalam pidatonya pada hari Senin "risiko seputar prospek harga telah bergeser ... risiko kenaikan terhadap perkembangan harga menjadi dominan."

Sedangkan, turun tipis 0,06% di 6,4596 pukul 15.14 WIB setelah berada di 50,9 untuk Juni, sedikit lebih besar dari perkiraan 50,8 tetapi lebih rendah dari pembacaan Mei sebesar 51, turun ke level terendah empat bulan. dirilis sebesar 53,5 pada bulan Juni, di bawah angka 55,2 bulan sebelumnya.

Adblock test (Why?)

Bagikan Berita Ini