Dolar Amerika Serikat Menguat, Sepekan Ini Bergerak Turun

© Reuters.

Oleh Gina Lee

Investing.com - Amerika Serikat menguat pada Jumat (16/04) petang tetapi akan mengakhiri minggu dengan penurunan mingguan terburuk pada tahun 2021. Di sesi sebelumnya, imbal hasil obligasi melanjutkan penurunan dari level tertinggi lebih dari satu tahun karena investor semakin optimis terhadap janji dukungan moneter lanjutan Federal Reserve AS.

menguat 0,14% ke 91,743 pukul 13.21 WIB menurut data Investing.com. Dan untuk sepekan ini telah turun 0,46%.

Pasangan naik 0,12% di 108,87. turun 0,16% di 0,7738 dan turun 0,15% ke 0,7158.

Pasangan naik 0,10% ke 6,5286 pukul 13.37 WIB. Data ekonomi yang dirilis sebelumnya mengatakan bahwa PDB untuk kuartal pertama tumbuh 18,3% dan 0,6% dan {{ecl- 868||kuartal ke kuartal}} masing-masing di bulan Maret. Meskipun kedua angka tersebut lebih rendah dari perkiraan, pertumbuhan ekonomi meningkat secara tahunan dan melambat secara triwulanan.

Di Indonesia, rupiah bergerak naik 0,17% ke 14.575,0 per dolar AS sampai pukul 13.28 WIB.

Pasangan melemah 0,35% di 1,3737 pukul 13.38 WIB.

Tolok ukur turun ke level terendah satu bulan di 1,528% selama sesi sebelumnya, dari level tertinggi 1,776% pada akhir Maret 2020, bahkan setelah data dan AS Kamis lebih besar dari perkiraan.

Presiden Fed San Francisco Mary Daly juga mengatakan pada hari Kamis bahwa ekonomi AS masih jauh dari "kemajuan substansial" menuju tujuan bank sentral untuk inflasi 2% dan lapangan kerja penuh ketika akan mulai mempertimbangkan untuk mengurangi dukungannya terhadap perekonomian.

Investor berspekulasi bahwa pengeluaran fiskal besar-besaran selain pelonggaran moneter yang berkelanjutan akan memacu pertumbuhan ekonomi AS yang lebih cepat dan inflasi yang tak terkendali mendorong indeks dolar, bersama dengan imbal hasil Treasury, ke level tertinggi hampir lima bulan pada hari terakhir bulan Maret. Namun, investor sekarang tampaknya lebih bersedia menerima jaminan Fed bahwa tekanan inflasi akan bersifat sementara dan stimulus moneter akan tetap berlaku selama bertahun-tahun yang akan datang.

Dolar AS "masih berjuang untuk menemukan pijakannya pada bulan April, meskipun narasi kinerja makro AS sangat menguntungkan," ujar ahli strategi Westpac dalam catatan.

"DXY diperdagangkan seperti sedang mencapai batas atas sekarang, lebih cepat dari yang (kami) harapkan," tambah catatan itu.

Rusia jatuh selama sesi sebelumnya, kehilangan 2% terhadap dolar dan mencapai level terendah lebih dari lima bulan terhadap euro dalam perdagangan yang tidak stabil. AS memberikan sanksi terhadap Rusia pada hari Kamis setelah Presiden AS Joe Biden mengizinkan langkah tersebut untuk menghukum dugaan campur tangan Moskow dalam pemilihan presiden AS 2020. Namun Rusia membantah tuduhan tersebut.

Dalam cryptocurrency, bitcoin diperdagangkan pada level $63.478, mendekati rekor tertinggi $64.895 yang dicapai pada hari Rabu ketika platform cryptocurrency Coinbase Global Inc. (NASDAQ:) melakukan debutnya di .

Disklaimer: Fusion Media would like to remind you that the data contained in this website is not necessarily real-time nor accurate. All CFDs (stocks, indexes, futures) and Forex prices are not provided by exchanges but rather by market makers, and so prices may not be accurate and may differ from the actual market price, meaning prices are indicative and not appropriate for trading purposes. Therefore Fusion Media doesn`t bear any responsibility for any trading losses you might incur as a result of using this data.

Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.

Let's block ads! (Why?)

Bagikan Berita Ini