Oleh Gina Lee
Investing.com - Dolar AS melemah pada Kamis (03/12) pagi lantaran kembali munculnya kemungkinan langkah-langkah stimulus ekonomi AS dan persetujuan pertama vaksin covid-19 meningkatkan minat risiko investor.
turun 0,14% di 90,987 pukul 11.42 WIB menurut data Investing.com. Sedangkan rupiah kembali melemah 0,35% di 14.140,0 per dolar AS hingga pukul 11.36 WIB ().
Meskipun Partai Republik dan Partai Demokrat di Kongres AS belum mencapai kesepakatan atas nilai stimulus terbaru, investor tetap optimis bahwa proposal bipartisan senilai $908 miliar perlahan-lahan akan mendapatkan daya tariknya.
Kongres AS memiliki waktu hingga 11 Desember untuk meloloskan anggaran $1,4 triliun atau mengambil risiko penutupan pemerintah dan bisa menambahkan insentif besar untuk mencapai kesepakatan sebelum tenggat waktu.
Sedangkan menjadi negara pertama yang menyetujui penggunaan vaksin covid-19, calon BNT162b2 dikembangkan bersama oleh Pfizer Inc (NYSE:) dan BioNTech SE (F:) pada hari Rabu.
Berita tersebut membantu memberikan dorongan kepada euro, meskipun ada ekspektasi bahwa Sentral (ECB) akan menambah pelonggaran kuantitatifnya saat mengadakan pertemuan kebijakan moneter pada 10 Desember.
"Keseluruhan, tim ekonomi AS yang baru di bawah kepemimpinan Presiden terpilih Biden akan bersikap dovish, jika tidak secara langsung mengerahkan dolar yang lebih lemah ... target berikutnya untuk euro adalah level puncak Februari 2018 di $1,2555. Saat ECB melonggarkan kebijakannya minggu depan seperti yang diharapkan, saya yakin euro akan menguat, bukan jatuh," kata kepala strategi Bank Sumitomo Mitsui (NYSE:) Daisuke Uno kepada Reuters.
Pasangan naik tipis 0,07% di 104,47 pukul 11.48 WIB. dirilis di 47,8 pada bulan November, sedikit berubah dari data Oktober sebesar 47,7.
Pasangan turun tipis 0,06% di 6,5580 pukul 11.50 WIB. merilis data November yang melampaui ekspektasi di 57,8.
Pasangan menguat 0,18% di 1,3388 di tengah momen penentuan pembahasan Brexit antara Inggris dan Uni Eropa (UE), menurut kepala negosiator Brexit, Michel Barnier.
Utusan dari negara-negara anggota UE juga mendesak Barnier untuk tidak terlalu terburu-buru membuat kesepakatan yang tidak memuaskan, bahkan kala tenggat waktu akhir tahun untuk mencapai konsensus semakin dekat.
Pembahasan dilaporkan tetap terhenti, seperti yang telah terjadi selama beberapa bulan terakhir, karena masalah seperti hak penangkapan ikan di perairan Inggris, kepastian jaminan persaingan yang adil dan cara untuk menyelesaikan perselisihan di masa depan.
Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dolar Melemah Ditengah Sentimen Vaksin & Potensi Stimulus AS"
Post a Comment