Investing.com - melonjak pada hari Senin karena investor berbondong-bondong mengalihkan investasinya ke aset safe-haven setelah akhir pekan silam perang dagang AS-Cina kian memanas, yang berdampak pada menurunnya kepercayaan investor dan membuat prospek ekonomi global makin suram, ungkap berita yang dilansir Reuters Senin (26/08).
Di sisi lain, melemah terbebani ekspektasi perlambatan yang lebih dalam di karena dua negara ekonomi terbesar di dunia itu saling memberlakukan penambahan tarif untuk produk impor. Sementara Swiss dan emas melonjak di awal perdagangan Asia.
Seiring makin tidak stabilnya Pasar keuangan, kebanyakan investor cenderung mengalihkan uang dari saham ke aset yang kurang berisiko, seperti obligasi, emas, dan mata uang safe-haven.
sempat melonjak ke level 104,46 per dolar, namun kembali melemah ke 104,70, dan selanjutnya diprediksi menuju 104,10 per dolar.
Di pasar luar negeri, dolar naik 0,6% menjadi 7,1850 yuan. Yen juga melonjak sekitar 1% terhadap ( =) dan dolar Selandia Baru ( =). turun 0,2% menjadi 0,9729 franc Swiss.
Spot gold juga naik 1,4% menjadi $ 1.548,93 per ons.
Fusion Media or anyone involved with Fusion Media will not accept any liability for loss or damage as a result of reliance on the information including data, quotes, charts and buy/sell signals contained within this website. Please be fully informed regarding the risks and costs associated with trading the financial markets, it is one of the riskiest investment forms possible.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Yen Menguat, Yuan Melemah, Perang Dagang AS-Cina Memanas"
Post a Comment